Kupang,-Cakrawala NTT menggandeng Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, untuk bergerak bersama meningkatkan budaya literasi dan mutu pendidikan di Wilayah NTT.
Hal itu disampaikan oleh Pimpinan Umum Cakrawala NTT, Gusty Rikarno, saat menggelar kegiatan Workshop Literasi Bagi Guru dan Peserta Didik Tingkat SMA/SMK dan SLB se-Kabupaten Rote Ndao pada bulan Mei 2022 lalu.
Penguatan sinergitas-kolaborasi bersama Duta Baca Indonesia tersebut, menurut Gusty, dapat menerobos jalan sunyi literasi di Wilayah NTT yang membutuhkan energi besar.
“Saat ini terdapat sebuah budaya tutur yang mendaging sehingga selalu melemahkan budaya membaca dan menulis di kalangan masyarakat. Menghadirkan Duta Baca Indonesia adalah salah satu cara untuk memberikan motivasi agar para guru dan peserta didik bisa memiliki kebiasaan membaca sekaligus keterampilan menulis,” ujar Gusty
Sebagai media pendidikan yang fokus benar di jalan literasi, kami melihat nafas sinergitas dan kolaborasi menjadi kunci utama agar budaya literasi bertumbuh subur di tengah masyarakat.
“Kita hadirkan Mas Gol A Gong karena menurut saya, beliau adalah contoh nyata dari seorang yang bisa “sehat‟ dan hebat dari kebiasaan membaca dan menulis,” ungkap Gusty.
Sementara itu, Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, menyatakan rasa kagum dan
bangganya atas komitmen dan kesetiaan pihak Cakrawala NTT dalam menerobos jalan sunyi literasi melalui cara yang luar biasa. Membangun sinergitas dan kolaborasi dengan semua pihak, sambungnya, adalah upaya terbaik untuk mengakarkan budaya literasi di Provinsi NTT.
“Saya memiliki komunitas literasi namanya “Rumah Dunia‟. Kami telah menandatangani kesepakatan kerja sama dengan pihak Cakrawala NTT untuk bergerak bersama menerobos jalan sunyi literasi di daerah ini. Semoga kita bisa saling berbagi dan menimba manfaat dari pertemuan luar biasa ini,” ujar Gol A Gong yang juga merupakan penulis buku “Balada Si Roy” saat berpartisipasi dalam Workshop Literasi bersama Cakrawala NTT beberapa waktu yang lalu.
Untuk diketahui, Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, juga pernah terlibat dalam HUT Ke-8 Cakrawala NTT tahun 2021 lalu dengan memberikan dukungan serta arahan-arahan kreatif.
Pada kesempatan tersebut, Gol A Gong menegaskan bahwa literasi harus ditanamkan sejak dini agar bisa mempengaruhi sikap dan daya nalar generasi muda, serta mampu membangun dialog yang tidak anti-kritik.
Dengan demikian, sambungnya, pola pikir kreatif masyarakat NTT bisa dikembangkan secara potensial dan terbuka.
Mengenal Sosok Gol A Gong
Gol A Gong merupakan sosok yang sederhana dan luar biasa. Pria yang telah mengelilingi hampir 20 negara tersebut telah menulis banyak judul buku. Pemilik nama asli Hery Hendrayana Harris tersebut mendapatkan kepercayaan untuk menjabat peran sebagai Duta Baca Indonesia Periode 2021-2026.
Selain sebagai Duta Baca Indonesia, Gol A Gong juga meniti karir sebagai penyusun naskah skenario di Sinema Elektronik (Sinetron) pada beberapa Stasiun Televisi (TV).
Ia pernah bercerita bahwa pada usia 11 tahun, dirinya mengalami sebuah insiden jatuh dari pohon yang mengakibatkan tangan kirinya harus diamputasi. Namun, hal itu bukanlah akhir dari segalanya. Berkat dorongan dan motivasi dari orang-orang terdekatnya, ia tetap berjuang dan menggali seluruh potensi dirinya hingga menjadi pribadi yang lebih baik.
Pada tahun 1987, dirinya terpilih untuk mewakili Indonesia pada ajang Asean Para Games. Dengan usaha yang keras, ia berhasil membawa pulang medali emas dan bonus. Titik baliknya adalah saat dirinya bisa mengenyam bangku perkuliahan di Unpar Bandung dan mendirikan Komunitas Literasi Rumah Dunia di Serang, Banten. (Tim Humas dan Publikasi Cakrawala NTT)